Maryadi Aris Munandar

Kita hidup di dunia ini adalah untuk menyembah Allah SWT karna ajaran yang telah di berikan dari turun temurun. Kita harus Shalat, Sodakoh dan tidak boleh melanggar ajaran Allah SWT.

Tapi kadang kala persepsi seperti itu bisa menjebak kita, hingga nanti menjadi masuk neraka. Sebernarnya  walaupun kita rajin beribadah dan beramal sholeh kita tetap akan masuk ke nerakanya Allah. ini seperti sebuah buku yang gue baca yang judulnya ” Robohnya Surau Kami”.

jadi di buku itu bercerita tentang seseorang yang rajin beribadah, sudah bolak-balik pergi Haji bahkan ada yang sudah mendapat gelar Syeik tetap masuk neraka. karna tidak menerima itu, seorang Haji bertanya kepada Allah SWT . Ya Allah kenapa saya yang rajin beribadah, beramal soleh dan taat menjalankan syariatMu ini tetap masuk neraka. padahal ada seorang yang belum pergi haji dia bisa masuk Surga . Allah SWT menjawab ‘ ada lagi yang kau kerjakan. dengan lantang pak Haji tersebut bilang TIDAK karna kerjaannya di dunia hanyalah beribadah kepada-Mu.

Allah pun tanpa pikir panjang mengirim kembali dia ke neraka. Dia pun tidak terima, dan ingin meminta penjelasannya. Allah SWT memberikan penjelasannya. memang betul kau beribadah kepada-Ku tapi kau salah karena telah menelantarkan Istri, Anak, dan cucumu. kau biarkan dia sengsara, kau biarkan dirimu sendiri yang benar. tanpa pernah membantu darang dagingmu. kerjaanmu hanya di Masjid dan lupa akan kewajibanmu untuk mengurus rumah tangga yang sakinah.

jadi pada intinya sebenarnya tidak salah kita beribadah kepada-Nya, taat dan beramal soleh. tapi penting juga kita harus melaksanakan kewajiban sebagai kepala rumah tangga.

Jangan terlalu nafsu untuk kepentingan pribadi, sehingga melupakan kewajiban sendiri